Teman Baik Belum Tentu Terbaik
Berteman itu mudah. Menemukan teman yang baik itu sulit dan
mendapatkan sahabat merupakan hal yang jarang terjadi. Serupa tapi tak sama,
itulah gambaran teman baik dan teman terbaik atau sering disebut sahabat. Meski
terkadang membingungkan dan berbeda tipis, perbedaan-perbedaan itulah yang
menjadi keputusan fatal, apakah orang tersebut layak disebut sahabat atau cukup
meraih posisi sebagai teman baik? Berikut contohnya.
1. Teman baik mengatakan apa yang ingin Anda dengar. Sebaliknya, sahabat selalu mengatakan hal yang sebenarnya.
2. Teman baik menjadi orang untuk berdiskusi tentang masalah Anda, namun bila Anda mencari orang yang akan membantu masalah Anda, sahabat adalah jawabannya.
3. Selama menjalani masa sekolah dan liku-liku kehidupan di kantor, teman baik akan setia menemani. Sahabat, di lain sisi, akan selalu ada di sepanjang hidup hingga nafas terakhir Anda.
4. Siapa yang akan membayar uang tebusan Anda untuk dapat keluar dari penjara? Teman baik, tentunya. Namun sahabat akan berada di dalam penjara yang sama, duduk di sebelah Anda, dan saat keluar akan mengatakan, "Gila! Saat-saat di dalam sana menyenangkan, ya!"
5. Sebotol anggur akan dibawakan oleh teman baik ke pesta Anda. Kini perhatikan, sahabat sudah akan datang sebelum pesta untuk ikut memasak mempersiapkan konsumsi dan tetap tinggal setelah acara untuk membantu beres-beres.
6. Teman baik akan selalu bertanya-tanya tentang sejarah romansa Anda, namun seorang sahabat bisa meneror Anda dengan masa lalu tersebut. Well, he or she knows it all!
7. Setelah sebuah perdebatan, bersiaplah kehilangan seorang teman baik. Tidak demikian halnya dengan sahabat. Ia akan menelepon, setelah berselisih dengan Anda.
8. Dia akan berkunjung ke rumah dan bersikap seperti tamu? Siapa dia? Teman baik. Hanya sahabat yang merasa seperti di rumah sendiri saat bertandang ke rumah Anda. Ia akan membuka lemari es dan menuangkan minuman seperti milik sendiri.
9. Teman baik tidak akan pernah melihat Anda menangis, sementara bahu seorang sahabat sudah lembab akan air mata Anda yang menempel dan membekas di sana.
10. Coba tanyakan, apa dia tahu nama lengkap orangtua Anda? Bila tidak, maka ia hanyalah seorang teman baik, karena sahabat tidak hanya akan mengetahui nama lengkap orangtua Anda. Ia bahkan akan menyimpan nomor telepon mereka.
11. Teman baik mengharapkan Anda untuk selalu ada baginya. Sebaliknya, sahabat berharap ia akan bisa selalu ada untuk Anda.
12. Anda akan nyaman berkumpul bersama teman baik, sedang sahabat adalah orang yang Anda 'butuhkan'.
Sudah tahu siapa yang benar-benar layak menjadi sahabat Anda?
(Berbagai sumber)
1. Teman baik mengatakan apa yang ingin Anda dengar. Sebaliknya, sahabat selalu mengatakan hal yang sebenarnya.
2. Teman baik menjadi orang untuk berdiskusi tentang masalah Anda, namun bila Anda mencari orang yang akan membantu masalah Anda, sahabat adalah jawabannya.
3. Selama menjalani masa sekolah dan liku-liku kehidupan di kantor, teman baik akan setia menemani. Sahabat, di lain sisi, akan selalu ada di sepanjang hidup hingga nafas terakhir Anda.
4. Siapa yang akan membayar uang tebusan Anda untuk dapat keluar dari penjara? Teman baik, tentunya. Namun sahabat akan berada di dalam penjara yang sama, duduk di sebelah Anda, dan saat keluar akan mengatakan, "Gila! Saat-saat di dalam sana menyenangkan, ya!"
5. Sebotol anggur akan dibawakan oleh teman baik ke pesta Anda. Kini perhatikan, sahabat sudah akan datang sebelum pesta untuk ikut memasak mempersiapkan konsumsi dan tetap tinggal setelah acara untuk membantu beres-beres.
6. Teman baik akan selalu bertanya-tanya tentang sejarah romansa Anda, namun seorang sahabat bisa meneror Anda dengan masa lalu tersebut. Well, he or she knows it all!
7. Setelah sebuah perdebatan, bersiaplah kehilangan seorang teman baik. Tidak demikian halnya dengan sahabat. Ia akan menelepon, setelah berselisih dengan Anda.
8. Dia akan berkunjung ke rumah dan bersikap seperti tamu? Siapa dia? Teman baik. Hanya sahabat yang merasa seperti di rumah sendiri saat bertandang ke rumah Anda. Ia akan membuka lemari es dan menuangkan minuman seperti milik sendiri.
9. Teman baik tidak akan pernah melihat Anda menangis, sementara bahu seorang sahabat sudah lembab akan air mata Anda yang menempel dan membekas di sana.
10. Coba tanyakan, apa dia tahu nama lengkap orangtua Anda? Bila tidak, maka ia hanyalah seorang teman baik, karena sahabat tidak hanya akan mengetahui nama lengkap orangtua Anda. Ia bahkan akan menyimpan nomor telepon mereka.
11. Teman baik mengharapkan Anda untuk selalu ada baginya. Sebaliknya, sahabat berharap ia akan bisa selalu ada untuk Anda.
12. Anda akan nyaman berkumpul bersama teman baik, sedang sahabat adalah orang yang Anda 'butuhkan'.
Sudah tahu siapa yang benar-benar layak menjadi sahabat Anda?
(Berbagai sumber)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Postingan
